Model Taman Vertikal Minimalis Sederhana di Rumah
https://www.tamanmurah.com/2015/04/model-taman-vertikal-minimalis.html
Bagaimana Cara Membuat Taman Vertikal Sederhana di Rumah |
Untuk membuat sebuah taman vertikal, maka Anda memerlukan beberapa media diantaranya. | |
Rak. Bisa terbuat dari bahan logam atau plastik agar bisa menyangga pot tanaman dengan kuat dan tahan lama. Media rak ini harus berongga agar air yang disemprotkan ke dalam pot tanaman tidak memenuhi rak. | |
Pot. Anda bisa menggunakan media tanam ala hidroponik yang dapat diisi rumput laut,cocpeat dan sekam bakar. Ketiganya tersebut berfungsi sebagai penyimpan cadangan air di media tanam. Model pot bisa dari bahan planel, modul plastik berlubang atau pralon. | |
Papan penyangga. Anda bisa memakai lembaran papan berbahan PVC. | |
Media Tanam. Anda bisa menggunakan bahan organik maupun anorganik. Bahan organik diantaranya arang,kompos,sabut kelapa,humus. Bahan anorganik diantaranya pasir, kerikil, pecahan batu bata, tanah liat dan lainnya.
| |
Tidak hanya desain yang perlu Anda perhatikan dalam membuat taman vertikal namun juga kekuatan struktur dinding. Agar dinding tidak mengalami kerusakan akibat lembab maka terlebih dahulu dinding tersebut dilapisi water proffing. Setelah itu, Anda bisa membuat rangka dengan modul kotak-kotak dari bahan besi yang telah diberi lapisan antikarat. Rangka dipasang ke dinding dengan jarak 10 cm. Namun ingat, tahap penanaman tidak bisa langsung diaplikasikan ke bidang vertikal, tetapi ditanam dahulu dibidang datar yakni pada permukaan papan dari bahan kayu yang diatasnya diletakan media tanam dan ditutup dengan kawat nyamuk. Tahap penanaman ini sebaiknya dilakukan tiga bulan sebelumnya. Tanaman dibiarkan tumbuh dibidang datar lalu dimiringkan 45 derajat sehingga tanaman bisa terlihat tumbuh menjutai kebawah dengan cantik. Tahan terakhir, papan datar yang berisi tanaman-tanaman tersebut dapat dipasangkan ke rangka besi sesuai dengan desain taman yang Anda buat | |
Model taman vertikal minimalis sederhana di rumah dapat diaplikaskan pada bagian interior maupun eksterior hunian disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan Anda. Jika dibuat dibagian luar rumah maka ada dua pilihan lahan untuk dijadikan taman vertikal yakni bagian atap rumah dan dinding rumah. Sedangkan jika peletakan di dalam interior rumah maka hanya pada bagian dinding. Semoga bermanfaat |